Mencegah Cerai Wanita di larang merokok

Pemimpin Hamas mengeluarkan larangan merokok dengan pipa air bagi para wanita di area publik. Aktivitas semacam itu dianggap sebagai pemicu keretakan rumah tangga dan memperburuk citra Palestina.
"Ini tidak pantas bagi wanita untuk duduk bersila dan merokok di tempat umum. Ini merugikan citra bangsa kita," kata Ihab Ghussein, juru bicara kementerian dalam negeri Hamas, dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan, Minggu, 18 Juli 2010.
"Banyak wanita yang merokok di depan umum bercerai ketika para suami melihat atau tahu mereka merokok," Ayman Batneiji, juru bicara polisi Hamas, menambahkan.
Implementasi larangan itu dilakukan dengan mengerahkan sejumlah aparat keamanan untuk melakukan pengawasan, terutama di akhir pekan. Para pemilik kafe juga dilarang menyediakan pipa-pipa rokok bagi kaum wanita.
Dia memprediksi larangan tersebut akan memiliki efek yang berlawanan dari maksud dan membuat pipa air lebih menggoda bagi perempuan muda pemberontak. "Semuanya yang dilarang menjadi diinginkan. Keputusan ini justru akan meningkatkan jumlah perokok," kata Ahmed, seorang warga.
Sebelumnya, Hamas juga telah berhasil melarang perempuan mengendarai sepeda motor, dengan alasan yang sama. Hanya pria yang dianggap pantas mengendarainya. Sementara aturan terhadap kaum pria yang pernah mencuat adalah larangan bekerja di salon rambut wanita

sumber: vivanews.com