aktivitas di permukaan matahari bisa meningkatkan pada tahun 2012, menyebabkan badai magnetik untuk melemparkan partikel energi ke bumi. kemungkinan akan mempengaruhi satelit, menara telekomunikasi, jaringan daya dan global positioning system (GPS).
Tokoh abad ke-21 bergantung pada sistem berteknologi tinggi untuk dasar-dasar kehidupan sehari-hari. Tapi jaringan daya cerdas, navigasi GPS, perjalanan udara, jasa keuangan dan komunikasi radio darurat semua dapat pingsan oleh aktivitas matahari yang intens.
Sebuah badai matahari besar dapat menyebabkan kerusakan dua puluh kali lebih ekonomis dari Badai Katrina, memperingatkan National Academy of Sciences dalam sebuah laporan tahun 2008
Untungnya, banyak kerusakan dapat diatasi jika manajer tahu badai akan datang. Itulah sebabnya pemahaman yang lebih baik dari cuaca surya, dan kemampuan untuk memberikan peringatan dini, sangat penting.
Menempatkan satelit di 'safe mode' dan melepaskan transformator dapat melindungi elektronik dari lonjakan listrik merusak.
NASA dan NOAA bekerja sama untuk mengelola armada satelit yang memantau matahari dan membantu untuk memprediksi perubahan.
Sepasang pesawat ruang angkasa yang disebut stereo (Solar Terrestrial Relations Observatory) adalah ditempatkan di sisi berlawanan dari matahari, yang menawarkan tampilan gabungan dari 90 persen dari permukaan matahari. Selain itu, SDO (yang Solar Dinamika Observatory), yang baru saja diluncurkan pada bulan Februari 2010, yaitu bisa untuk foto daerah aktif belum pernah terjadi sebelumnya surya dengan resolusi spektral, temporal dan spasial. Juga, sebuah
satelit tua yang disebut Advanced Komposisi Explorer (ACE), yang diluncurkan pada tahun 1997, masih menenggak bersama angin pemantauan datang dari matahari. Dan ada puluhan lebih didedikasikan untuk ilmu solar.
sekarang mari kita lihat bagaimana sebenernya badai matahari tersebut